KUALITAS ARTIKEL KUNCI PUBLIKASI DI JURNAL TERINDEKS SCOPUS

Publikasi artikel pada jurnal internasional terindeks scopus merupakan sebuah kebutuhan bagi institusi pendidikan tidak terkecuali Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta (FIS UNY) karena semakin banyak artikel hasil penelitian yang terpublikasi pada jurnal internasional maka semakin besar peluang artikel untuk disitasi oleh orang diseluruh dunia. Tentu hal ini akan memberi dampak positif bagi institusi antara lain sebuah pengakuan dunia internasional mengenai kontribusi institusi kepada dunia melalui penelitian. Selain itu, hasil-hasil penelitian dapat disebarluaskan sehingga kebermanfaatanya dapat dirasakan oleh masyarakat luas. Berbagai upaya telah dilakukan oleh Fakultas FIS UNY untuk mencapai tujuan tersebut salah satunya dengan mengadakan workshop penulisan artikel jurnal terindeks scopus. Workshop dilaksanakan di ruang Lafran Pane FIS UNY pada hari Rabu (23/5) dan dihadiri oleh puluhan dosen di lingkungan FIS UNY.

Dalam workshop tersebut, FIS UNY menghadirkan Tutut Herawan, Ph.D sebagai pembicara. Menurut Tutut, ada banyak faktor yang mempengaruhi kualitas artikel jurnal antara lain originality, novelty, addresing new problem/complex issue, useful for real world application, adaptibility, aplicability, generality, dan future direction. Originality yakni  artikel merupakan hasil buah pemikiran penulis sendiri dan bukan merupakan salinan dari paper atau karya orang lain. “Originality sebuah artikel dapat dilacak melalui literature survey” jelas Tutut yang merupakan visiting profesor UNY.

Lanjut Tutut, novelty atau kebaruan sebuah karya juga menjadi pertimbangan seorang editor jurnal top dunia dalam memilih artikel yang berkualitas. Untuk memenuhi kriteria novelty, penulis dapat membuat karya yang benar-benar baru atau melakukan modifikasi karya yang yang pernah ada. Selain itu, artikel berkualitas selalu mengangkat masalah-masalah baru yang belum pernah terpecahkan pada masa lampau. Tutut menambahkan, artikel juga harus mamaparkan manfaat nyata hasil penelitian dalam kehidupan sehari-hari. Dalam hal ini, penulis harus menghindari pemaparan yang sifatnya umum. Artikel juga harus memenuhi adaptibility dan aplicability maksudnya bahwa metode yang dipilih harus dapat dipakai untuk berbagai ukuran data serta hasil penelitian dapat dengan mudah difahami dan diaplikasikan. Aspek lain yang juga tidak kalah penting menurut Tutut adalah Generality dan Future directionyakni sebuah konsep atau ide yang ditulis dapat berlaku secara umum serta dapat menginspirasi munculnya penelitian lanjutan di masa mendatang.

Dekan FIS UNY, Prof. Dr. Ajat. Sudrajat, M.Ag. menyambut baik kegiatan ini  mengingat publikasi pada jurnal internasional terindeks scopus masih perlu ditingkatkan sehingga FIS UNY tidak bosan-bosannya mendorong para dosen agar meproduksi artikel berkualitas yang dapat dipublikasikan di jurnal terindeks scopus “Workshop ini diharapkan mampu membekali para dosen untuk menghasilkan artikel yang berkualitas sehingga dapat dipublikasikan dalam jurnal terindeks scopus” ungkap Ajat. (Eko)