Organisasi  merupakan wadah penyeimbangan berbagai kepentingan  masing-masing individu.  Pada saat yang bersamaan juga berfungsi untuk mencairkan kompetisi dan konflik sehingga terakomodasi dalam bentuk kerjasama. Organisasi yang  ideal adalah organisasi yang mampu mengakomodasi berbagai perbedaan menjadi kekuatan bersama untuk mencapai kepentingan bersama. Dalam kondisi demikian, kepemimpinan merupakan salah satu kunci penting keterandalan organisasi. Demikian salah satu pesan penting Dekan FIS UNY Prof. Dr. Ajat Sudrajat, M.Ag. pada pelantikan pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Unit Kegiatan Mahasiswa Fakultas (UKMF), dan Himpunan Mahasiswa (Hima) Jurusan/Program Studi (Prodi) FIS UNY periode tahun 2012 di Ruang Ki Hajar Dewantara FIS UNY, Selasa (15/2)  kemarin.

Di hadapan 150 pengurus organisasi kemahasiswaan di lingkungan FIS UNY Ajat menegaskan, bahwa kunci keberhasilan kepemimpinan adalah faktor keteladanan. “Sebaiknya ada sosok yang menjadi figure atau tokoh idola, yang  dalam setiap tindakannya menggambarkan ideal-ideal idolanya itu. Setiap tindakan punya referensi ideal, tidak semata mendewakan kebebasan ekspresinya. Dengan demikian akan muncul kesantunan dalam setiap ucapan, pakaian, dan tindakannya, yang merupakan representasi hati dan pikirannya” tegas Ajat.  Ditambahkan,   bahwa kesantunan merupakan bagian dari cara berucap, berpakaian, dan bertindak. Dengan kesantunan  akan muncul  kejernihan hati dan pikiran dalam menghadapi setiap persoalan.

Selain para pengurus mahasiswa, hadir dalam acara tersebut adalah Wakil Dekan (Wadek) I, II, III FIS dan pendamping organisasi kemahasiswaan di lingkungan FIS UNY.  Sebagai puncak acara adalah  sumpah jabatan dipimpin ketua DPM FIS UNY periode 2012 Sari lestari  diikuti ketua BEM FIS Wahyudi Iman Satria, Ketua UKMF Al Islah, Rakhyan Wisnu Sasongko, Ketua UKMF Screen Dwi Nurrahayu,  ketua Hima PKn Ahmad Sidik, Hima Pendidikan ADP Bachriani, Hima Pendidikan Geografi Gurnito Dwi Dagdo, Hima Pendidikan Sejarah Aris Wahyudi, Hima Ilmu Sejarah Fitra Ramadhan, Hima Pendidikan Sosiologi Budi Sulaiman, dan Hima Administrasi Negara Rahadi Cipto Utomo, dan Hima Pendidikan IPS Ahmad Juanda.

Acara juga diisi diskusi menghadirkan mantan Ketua BEM FIS UNY tahun 2006 Fitra Hariadi, SE. Di hadapan para adik kelasnya Fitra mengungkapkan pentingnya  “Young Leadhership in the word order”.  Sebagian kunci penting seorang pemimpin adalah mampu melakukan  Lead catching dan conselling. “Pemimpin hendaknya memiliki jiwa mengayomi, communicate, confidence, customer oriented, change leading, collaborative leading”  tegas Fitra yang pernah menjabat Ketua BEM REMA UNY 2007. (MR SPD).