MEDIA INTERAKTIF “SISUPRI” BERBASIS APLIKASI

Teknologi telah menawarkan banyak manfaat dalam berbagai bidang kehidupan manusia tidak terkecuali bidang pendidikan. Salah satunya adalah lectora yang dikembangkan oleh Trivantis Corporation. Lectora merupakan authoring tool untuk pengembangan e-learning. Dengan menggunakan lectora, mahasiswa Jurusan Pendidikan Kewarganegaraan dan Hukum (PKnH) Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta (FIS UNY) yang terdiri dari Anggun Novtalia Berlian, Yusuf Jatu Nugroho, Kristi Nanda Insani, Ayunanda Happy Rizka Citahain, Niwikoya Suci, dan Padma Lalita Nur Priyani rancang media pembelajaran interaktif SISUPRI (Sistem Hukum dan Peradilan di Indonesia) untuk siswa kelas XI semester satu.

Menurut Anggun Novtalia Berlian, media belajar Sisupri (Sistem Hukum dan Peradilan di Indonesia) merupakan media pembelajaran yang terdiri dari dua bagian, yakni materi yang dituangkan dalam aplikasi secara menarik untuk disampaikan di depan kelas oleh guru, dan sebuah kotak yang berisi nomor soal untuk dimainkan oleh peserta didik di dalam kelas secara berkelompok dengan panduan guru.

“Media ini merupakan media interaktif dengan memanfaatkan aplikasi Lectora. Lectora inspire merupakan terobosan baru dalam pendidikan untuk membuat materi menjadi  menarik  dan tidak bosan. Aplikasi Lectora  Inspire  merupakan  salah  satu software yang dapat digunakan untuk membuat media pembelajaran interaktif. Lectora Inspire saat ini banyak diterapkan di beberapa instansi. Aplikasi ini dapat di jalankan dalam laptop / pc, dan untuk menjalankannya aplikasi ini harus di install terlebih dahulu.” jelas Anggun Novtalia Berlian

Lectora Inspire, lanjut Anggun Novtalia Berlian, memiliki fitur yang cukup lengkap, mulai dari menyisipkan gambar, video maupun game. Keunikan dan kelengkapan Lectora Inspire lainnya adalah terletak pada kemampuan untuk menyisipkan suatu lembar test berupa soal – soal evaluasi, misalnya soal Pilihan Ganda, lengkap dengan hasil evaluasinya. Tentunya bagi para guru, hal tersebut sangat membantu kinerjanya. Seorang guru bisa membuat materi, menyisipkan soal serta memasukan suatu game edukasi kedalam program atau lembar persentasinya yang pada akhirnya dapat mengoptimalkan proses pembelajarannya.

Anggun menambahkan, pada media pembelajaran SISUPRI, kami telah membuat materi tentang Sistem Hukum dan Peradilan di Indonesia menjadi menarik dalam aplikasi Lectora. Media ini diharapkan dapat mempermudah dalam menjelaskan materi PPKn kelas XI semester 1 tentang sistem hukum dan peradilan di Indonesia. Media ini menawarkan variasi media interaktif yang lebih menarik. Pembuatan media ini dilatarbelakangi karena banyak guru yang hanya memanfaatkan media power point (PPT), sehingga media SISUPRI ini hadir untuk menawarkan terobosan media belajar yang dirasa lebih interaktif.

“Selain itu, kami juga memadukannya dengan permainan yang menguji pengetahuan kelompok tentang materi ini. Permainan ini difasilitasi dengan kotak yang berisi nomor soal yang soalnya tersedia pada aplikasi Lectora. Oleh karena itu, media belajar SISUPRI ini tentunya akan menjadi media belajar yang menarik bagi peserta didik dan memudahkan peran guru sebagai fasilitator. Media belajar SISUPRI beserta panduannya disajikan dalam bentuk kepingan CD sehingga para guru dapat memiliki dan memanfaatkannya” imbuhnya

Mahasiswa PKnH tersebut menambahkan, media SISUPRI memiliki beberapa kelebihan. Pertama, media belajar ini dapat mengaktifkan siswa dan guru karena masing- masing berperan dalam media belajar ini. Guru berperan dalam menerangkan SISUPRI dalam software Lectora, dan peserta didik berperan dalam permainan berkelompok yang dipandu oleh guru untuk menjawab soal guna menguji pengetahuan peserta didik tentang materi tersebut. Kedua, media ini mudah dibawa karena hanya berbentuk kepingan CD dan sebuah kotak untuk permainan. (Eko)