MAHASISWA UNY JUARA II DALAM PUBLIC ADMINISTRATION IN COMPETITION 2019

Indonesia memiliki potensi Sumber Daya Alam (SDA) dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang besar. SDM khususnya generasi muda harus dikembangkan sebaik mungkin karena generasi muda menjadi harapan bagi bangsa Indonesia dalam menghadapi perkembangan global dengan terobosan-terobosan serta inovasinya. Generasi muda yang sekarang disebut dengan nama "generasi millenial" merupakan penerus yang akan melanjutkan perjuangan generasi terdahulu dalam membangun Indonesia. Dengan latar belakang tersebut, Himpunan Mahasiswa (HIMA) Ilmu Administrasi Publik (AP) Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta (FIS UNY) mengadakan lomba esai yang disingkat dengan nama PLAN (Public Administration in Competition) pada hari Sabtu (12/10/2019). Adapun tema yang diangkat adalah "Millenial dalam pemerintahan yang lebih modern, aktif, dan solutif untuk Indonesia yang lebih maju".

“Melalui PLAN diharapkan ide-ide kreatif dan solutif dari generasi muda mampu terpublikasikan guna menciptakan tata kelola pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang lebih modern dan kompeten” jelas Tito selaku ketua HIMA AP

Tito menambahkan, Public Administration in Competition 2019 dapat menarik minat 42 peserta dari berbagai universitas. Berdasarkan penilaian juri, diperoleh 10 finalis yang berkesempatan melakukan presentasi di Ruang Ki Hajar Dewantara FIS UNY. Kesepuluh finalis tersebut adalah Alhidayath Parinduri (Universitas Negeri Yogyakarta), Ayatul Marifah (Universitas Negeri Yogyakarta), Hilda Aisyah Salsabil (Universitas Sriwijaya), Leonarde Fernando ACM (Universitas Negeri Yogyakarta), Muhammad Nurdin Alamsyah (Universitas Indonesia), Nurul Huda (Universitas Padjajaran), Ratri Atha Al Husna (Universitas Gadjah Mada), Shinta Hircatanu Romadewanti (Universitas Negeri Yogyakarta), Trisna Ferani Putri (Universitas Gadjah Mada), dan  Vivi Lutfia (Universitas Ahmad Dahlan).

Setelah para finalis melakukan presentasi, lanjut Tito, dewan yuri memberikan penilaian dengan bobot esai (50%) dan presentasi (50%) sehingga menghasilkan Juara I, II, III, Best Presentation dan Best Paper. Juara I diraih Shinta Hircatanu Romadewanti (Universitas Gadjah Mada) dengan judul  esai e-Report berbasis Multi-Layer Audit System: Inovasi Pemberantasan Korupsi Dalam Pengelolaan Bantuan Dana Operasional Sekolah (BOS), Juara II adalah Ayatul Marifah (Universitas Negeri Yogyakarta) dengan judul esai Nasib Buruh dalam Pusaran Otomasi Industri 4.0 dan Solusinya Menuju Indonesia Emas 2045. Juara III yaitu Ratri Atha Al Husna (Universitas Gadjah Mada) dengan judul esai Aplikasi “Meraki Kembara”: Inovasi Pengembangan Wisata Minat Khusus Seni Kontemporer Daerah Istimewa Yogyakarta, Best Presentation diraih oleh Nurul Huda (Universitas Padjajaran) dengan judul esai Menggagas Aplikasi Pendeteksi Dokumen Palsu di Indonesia dan Best Paper yaitu Trisna Ferani Putri (Universitas Gadjah Mada) dengan judul esai Jerat Hukum dan Upaya Kerja Sama dalam Memberantas Pelaku Fintech Peer to Peer Lending Ilegal. (Eko)