UNY JALIN KERJASAMA DENGAN PT POS INDONESIA

UNY menandatangani MoU dengan PT POS Indonesia (Persero) Kantor Divisi Regional VI Jawa Tengah dan DIY tentang Pemanfaatan Potensi Bersama. Penandatanganan MoU dilaksanakan Sabtu malam, (23/4), di Hotel Santika Yogyakarta oleh Rektor UNY, Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd., M.A., dan Kadivre PT POS Indonesia (Persero) Kantor Divisi Regional VI Jawa Tengah dan DIY,  Maman Suherman, SE, disaksikan Direktur Utama, I Ketut Mardjana. Hadir dalam kesempatan tersebut PR1, PR2, PR3,  para dekan, Kepala Kantor Internasional, Kepala Kantor Humas Promosi dan Protokol, serta Ketua Bidang Kerjasama UNY. Sedangkan dari PT Pos dihadiri sejumlah pejabat dari pusat dan pejabat dari divisi regional VI.
Dalam sambutannya, Rektor UNY mengatakan, kerjasama ini menunjukkan bahwa pada era dewasa ini networking merupakan salah satu faktor yang sangat penting untuk pengembangan institusi. Semoga kedua belah pihak secepatnya bisa merasakan keuntungan dari kerjasama ini. Rektor  mengatakan, dengan jumlah mahasiswa sekitar 34 ribuan, berasal dari seluruh Indonesia,  kemudahan membayar SPP dari mana saja melalui kantor pos yang ada dikecamatan-kecamatan dapat memudahkan mahasiswa untuk mengirimkan uang tanpa ada resiko dijalan. Selain itu, penyampain KHS (Kartu Hasil Studi)  setiap semester ke orang tua mahasiswa, diharapkan dapat  lebih lancar dengan adanya kerjasama ini.
“Mahasiswa UNY sebagian besar antara 60%-70% adalah calon guru. Itu artinya kalau kita bisa mensosialisasikan peran PT Pos yang begitu luas kepada mahasiswa calon guru yang nantinya akan jadi guru, nampaknya  sangat strategis, karena mereka  akan menyampaikan pada anak didikknya. “Jika mereka mendapatkan pelayanan yang memuaskan dari PT Pos, mereka akan terkesan dan  cinta pada PT Pos, ” lanjutnya. Dikatakan, begitu juga secara alamiah kita akan mengalami pensiun. Dan sangat banyak masyarakat yang memanfaatkan kantor pos untuk pengambilan uang pensiunan mereka. Itu bisa dilihat dari membludaknya masyarakat ketika waktu mengambil uang pensiun. Sehingga Rektor yakin, walau era sekarang adalah era IT, PT POS tetap dibutuhkan oleh mayarakat.

Sementara itu, I Ketut Mardjana mengatakan, sebagian orang bersikap skeptis pada PT Pos seiring dengan kemajuan teknologi informasi. Tapi kami yakinkan, justru perkembangan teknologi informasi  juga akan membawa kebaikan bagi kami. Bahkan, sekarang ini PT Pos akan bangkit dan Berjaya kembali. Karena dengan perkembangan IT, layanan  bisa menjadi lebih baik, karena  surat bisa dilacak melalui sms sampai dimana surat tersebut. “Dalam kerjasama ini kami melihat potensi yang ada , tidak hanya terbatas pada pemberian informasi  hasil studi kepada orang tua tapi juga pembayaran SPP. Pembayaran SPP bisa dilakukan langsung dari dimana mahasiswa itu berasal walau dari daerah terpencil,” jelasnya. Ditambahkan,  kerjasama PT Pos dan UNY, juga bisa dikembangkan dengan melakukan kegiatan yang sifatnya akademis, misalnya dibidang penelitian yaitu tentang perilaku masyarakat dan pandangannya terhadap PT POS Indonesia. Atau bisa juga bidang marketing, atau bidang lain lain yang tidak terbatas pada yang telah ditandatangani dan masih banyak yang bisa dikembangkan dikemudian hari.(wit/ls)